Wednesday, August 4, 2010

Pelaksanaan penjualan paket wisata minat khusus windsurfing.

Ada beberapa point yang saya coba rumuskan dan menurut saya perlu jadi bahan masukan bagi yang berminat mengembangkan paket wisata windsurfing:

1. Kesan buruk akan mempengaruhi reputasi dan pertumbuhan di masa-masa mendatang.

Karena kita akan melangkah untuk mengolah kegiatan windsurfing bagi wisatawan dengan minat khusus maka pelaksanaannya pun harus dilakukan berdasarkan berbagai kajian-kajian yang mendalam pada faktor-faktor pendukungnya.

2. Pemilihan lokasi dan waktu yang tepat adalah mutlak.

Perlu diperhatikan adalah mengenai lokasi dan waktu. Tempat harus merupakan lokasi untuk windsurfing dengan keberadaan air dan angin yang memungkinkan terlaksananya kegiatan windsurfing selama wisatawan datang dan tinggal.
Windsurfing tidak bisa dilaksanakan setiap saat karena keberadaan angin tidaklah ada setiap saat. Angin terbentuk karena adanya aliran udara yang dipengaruhi oleh suhu dan tekanan udara. Kalender dan musim menjadi patokan. Perlu adanya penelitian-penelitian dan pencatatan yang sangat detail.

3. Ketersediaan infrastruktur.
Penyediaan sarana penginapan bukanlah hal yang berat untuk dipersiapkan apabila kajian dan penelitian yang menyangkut lokasi sudah dilaksanakan. Sistem homestay dan desa wisata akan lebih baik untuk penduduk sekitar pantai dan masyarakat kepulauan. Desa wisata yang bagaimana? Maksud dari desa wisata adalah masyarakat bisa mengembangkan sebagian dari tempat tinggalnya untuk bisa menjadi tempat penginapan wisatawan yang datang. Harus dihindarkan pembangunan resort dan hotel bintang 5, karena nantinya justru hanya menambah beban berat lingkungan dan membuat ketimpangan sosial.

Yang berat adalah penyedian infrastruktur, jalan-jalan darat, pelabuhan udara maupun pelabuhan laut, dan sistem transportasi. Traveling dengan membawa peralatan windsurfing tidaklah mudah. Baik untuk operator wisata penyedia layanan maupun bagi perorangan. Penerbangan antar pulau khususnya di Indonesia dimana banyak kemungkinan terjadi ‘islandhoper’ (bukan grasshoper = belalang) maksudnya berpindahnya seorang wisatawan dari satu pulau ke pulau lainnya, harus memungkinkan untuk seorang wisatawan membawa peralatannya dalam pesawat komersil. Atau dengan alternatif transportasi antar pulau lainnya yang semakin praktis.

4. Sarana dan peralatan, penyedia jasa operator wisata, sumber daya manusia, untuk pelayanan dan instruktur pelatih bagi pemula.
Peran Organisasi PORLASI dalam hal ini bisa sangat penting dalam menyediakan sumber daya manusia. Dengan cara memberikan pelatihan-pelatihan dan sertifikasi untuk tenaga-tenaga jasa service/pelayanan tempat persewaan dan tenaga instruktur. Pelatihan pengetahuan tentang keselamatan lebih baik jika dilakukan oleh badan dan organisasi yang memang bidangnya.

Masalah sarana dan peralatan, kita bisa saja menyelesaikan persoalan dengan mengundang investor asing atau pengusaha kelas kakap. Seperti windsurfing center yang dibuat di Bintan Resort Mana-Mana yang dikelola perusahaan yang berbasis di Singapore. Tapi siapa yang diuntungkan dengan adanya investor besar? Kita harus menolak hadirnya investor kelas kakap dan investor asing karena akan mematikan keberadaan masyarakat pantai pengelola tempat persewaan yang sekarang ada. Yang harus kita lakukan adalah pembinaan dan pengayoman. Keberadaan dan ketersediaan peralatan dipasaran akan memudahkan mereka, dan dengan harga terjangkau akan menjadikan harga persewaan yang lebih realistis sehingga dapat menghidupkan usaha mereka. Selanjutnya ada terjalinnya kerjasama yang baik antara operator wisata dengan pengusaha persewaan.

2 comments:

  1. Hi, saya lagi cari tempat di mana saya bisa windsurf selama beberap minggu akhir bulan November di Indonesia. Yang penting adalah: ada angin, ada alat windsurfing (karena saya tidak punya) dan tempat liburan cukup bagus. Apakah Bang ada usulan? Diluar Sanur ada tempat yang lain (Batam, Bintan,.....). Saya bisa dihubungi at mattzurstrassen 'at' hotmail.com

    ReplyDelete
  2. Hai Me, maaf saya tidak lihat comment ini. Karena saya lama tidak update blog ini. Apakah masih berniat untuk windsurfing di Bali? Sebenarnya banyak tempat bisa untuk windsurfing di Indonesia, dan di Bali selain Sanur, inside Airport Reef juga bagus waktu angin Barat seperti bulan November-Maret, tapi kesulitannya adalah tidak banyak tempat sewa apalagi Windsurf Center. Angin Timur, bulan April-Oktober, Sanur lebih bagus.

    Kalau di Sanur Mertasari beach di Selatan Hotel Mercure ada tempat sewa yang lumayan, teman saya running tempat rentalnya, namanya Pedro, tempat sewanya Ocean Cowboys. Kalau tidak bisa menemukan tempatnya bisa cari saya di Toko Alat Windsurfing, Jump and Jibe, alamatnya jalan Danau Poso no 61. Nanti saya antar kesana. Sanur Mertasari beach atau sering juga disebut Kitebeach, bagus untuk dua musim, angin Barat dan angin Timur.

    ReplyDelete