Monday, March 22, 2010

Skinny Mast

Trend mast sekarang beralih ke skinny atau RDM (reduced diameter).
Sebenarnya sudah cukup lama sejak skinny mast diperkenalkan pertama kali, saya sendiri tidak punya data tahun persisnya tapi hingga saat ini masih belum semua orang beralih ke skinny, kecuali para Pro. Alasannya diantaranya adalah kalau mengganti mast-nya dengan model skinny berarti juga mengganti aksesoris lain seperti extension dan boom, bahkan juga mast base dan mast foot, tentunya tidak murah untuk melengkapi itu semua sekaligus.

Alasan tersebut berlaku juga terhadap kami. Namun saat ini kami berusaha menabung dan mulai sedikit demi sedikit mengganti peralatan yang kami miliki. Pertama layar yang kami miliki sudah mulai uzur, bahan plastik untuk layar makin tua saat termakan UV light. Sehingga kami juga harus mengganti dengan layar yang baru. Layar keluaran baru semakin sensitif performancenya apabila tuning rig-nya tidak sesuai. Jadi yang saya maksudkan disini layar-layar tipe baru mempunyai tuntutan mast dan boom yang sesuai untuk mendapatkan performance terbaik.

Untuk layar-layar baru kami, kami membeli dua skinny mast 4 m dan 4.3 m plus 2 mast extension. Masalah boom dapat teratasi dengan menambah adaptor sehingga boom lama masih bisa dipakai dengan skinny mast. Seperti yang saya sebutkan diatas kadang kita harus mengganti juga mast base untuk penggunaan RDM atau skinny mast ini. Seperti kasus yang terjadi dengan kami, kami membeli 2 buah extension, satu terbuat dari alloy dan satu lagi full carbon. Ternyata mast extension full carbon kami ini hanya bisa menggunakan mast foot dengan 'pin' yang pendek. Sementara yang biasa kami gunakan model dengan 'pin' yang panjang.

Ini adalah hal yang perlu jadi perhatian saat membeli mast extension untuk menanyakan pada penjualnya model pin yang sesuai. Jangan sampai terjadi mast extension yang dibeli tidak bisa dipakai karena lubang pin yang tidak sesuai. Kecuali memang berniat untuk sekalian mengganti mast foot-nya. Kejadian pada kami tidak terlalu fatal karena kita mempunyai cadangan mast foot dengan short pin. Bayangkan kalau hanya memiliki satu saja saja. Apalagi kalau peralatan belinya jauh di luar negeri.


Mast foof dengan pin panjang

Ada perbedaan yang menyolok sekali saat menggunakan skinny mast dibanding menggunakan Standard Diameter (SD) mast.

Sebelumnya saya lebih sering menggunakan mast berbentuk 'drop shape' disamping standard diameter. Drop shape ini juga termasuk teknologi yang baru, muncul bersamaan saat skinny trend muncul. Drop shape ini adalah produk lain yang ditawarkan untuk mendapatkan RDM mast tanpa mengganti seluruh aksesoris. Bagian atas dari mast lebih langsing namun bagian bawah sama seperti SD mast, sehingga SD mast extension masih bisa digunakan.

Pengalaman yang saya alami saat menggunakan skinny mast adalah kemudahan yang menyolok sekali saat rigging dan un-rigging. Dan dengan sangat mudah mast mengisi bagian sleeve-nya sampai ke bagian cap-nya. Kalau biasanya saya harus selalu dibantu para pria untuk down haul-nya pada saat menggunakan si skinny saya bisa melakukan sendiri dengan 'pully' tool untuk down haul tanpa harus menggunakan special trimmer tool yang ternyata juga tidak mudah. Ini kelebihan skinny yang pertama.


Gb. Down haul tools biasa

Kelebihan yang lain, sifting layar 3 kali lebih cepat dibanding menggunakan drop shape mast saya yang sebenarnya juga sudah termasuk reduced diameter. Karena shifting lebih cepat sehingga gerakan manouver jadi lebih stabil dan exit saat tacking dan jibe jadi lebih cepat. Sehingga meski drop shape mast saya lebih ringan dibandingkan dengan skinny mast yang saya punya sekarang tapi saya lebih merasa confident menggunakan skinny.

Note: Foto ilustrasi menyusul ya...., sedang dipersiapkan....